"Whatever Happens Tomorrow, We've had Today"
IMDB : 7,9/10
Rotten Tomatoes : -
"I wish for one day to be with her" Kurang lebih itu kalimat yang di katakan oleh denchai(tapi dalam bahasa thailand) saat ia membunyikan bel yang dikatakan orang dapat mewujudkan harapan. Denchai adalah seorang pegawai bagian IT di kantornya, yang menyebut dirinya 'Invisible man'. Ia merasa ia tidak pernah memiliki seorangpun yang dapat menghargainya atau mencintainya dengan dirinya. Hingga ia bertemu dengan Nui, seorang gadis cantik dengan penuh keceriaan dan semangat, bersikap baik pada seluruh orang disekitarnya termasuk denchai.
Dalam hitungan hari Denchai langsung berubah menjadi penggemar terberat Nui. Dengan dirinya yang merupakan orang dibelakang layar atau invisible man, Tentunya Denchai tidak dapat dengan leluasa menunjukan rasa cintanya kepada Nui. Dan Nui diketahui memiliki hubungan spesial dengan bos mereka yang tampan dan romantis, tentunya hal ini merusak kepercayaan diri denchai.
Hingga saat setelah denchai membunyikan lonceng tersebut. Keajaiban terjadi, Nui dan Denchai menjalani hari yang indah.
Film ini di recommendasikan oleh orang yang mengaku 'stranger' dalam hidup aku, who make me think this movie is about someone 'one day' mungkin bisa sama orang yang dia udah lama kagumi. Ternyata makna one day di film ini adalah satu hari, bukan suatu hari. Get it?!
Meskipun ceritanya terkesan picisan, tapi film dengan genre drama ini punya beberapa kejutan yang menyenangkan dan membuat kesal. Ending dari film ini juga nggak terkesan picisan, menyebalkan tapi nggak ketebak.
This movie nggak wajib nonton tapi recommend to watch lah, My rate : 3,89 / 5 lah
